Berikut ini elemen-elemen serangan dalam sepakbola. Pertama, umpan
biasa. Maksudnya adalah umpan bola bawah, yang merupakan elemen yang
paling dominan dipakai dalam membangun serangan. Untuk menjamin sebuah
serangan yang kuat dan tak terpatahkan, umpan-umpan harus dilakukan
dengan lugas, tegas, dan akurat. Para pemain harus bergerak secara
dinamis untuk mencari ruang dan melepaskan diri dari bayangan lawan,
agar bisa terus melakukan umpan dari satu pemain ke pemain yang lainnya.
Kedua, umpan satu dua (one-two pass, wall pass). Ini adalah satu
kombinasi umpan, yang biasanya mengejutkan dan tidak terantisipasi oleh
lawan. Umpan-umpan satu dua yang dilakukan di daerah pertahanan lawan
seringkali mampu menembus barikade pertahanan lawan yang sangat kuat
sekalipun.
Ketiga, umpan terobosan (through pass). Umpan ini biasanya hanya
dipakai di daerah pertahanan lawan, karena umpan ini tidak jarang gagal
dan bisa diantisipasi oleh lawan. Namun jika berhasil, umpan ini
seringkali merupakan assist bagi terciptanya sebuah gol. Dari segi
arahnya, umpan terobosan ini banyak macamnya: dari tengah langsung lurus
ke depan, dari tengah ke samping depan, dan dari samping ke tengah
depan. Umpan terobosan bisa dibedakan pula antara umpan terobosan bawah
dan umpan terobosan lambung.
Keempat, umpan jangkar. Yang disebut dengan umpan jangkar adalah
umpan yang arahnya dari depan ke belakang, yang biasanya dilakukan dalam
rangka untuk mempertahankan penguasaan bola atau untuk mengubah arah
serangan. Umpan jangkar bukanlah sesuatu yang tabu dalam sepakbola. Yang
disebut menyerang tidak harus dilakukan dengan selalu mengumpan ke arah
depan. Kalau boleh diistilahkan, umpan jangkar adalah ‘mundur (sejenak)
untuk (maju) menang’.
Kelima, umpan silang (crossing). Umpan silang, terutama dalam pola
4-4-2, sangatlah efektif untuk bisa menciptakan sebuah gol. Umpan silang
bisa diarahkan ke tiang dekat, persis di depan gawang, atau ke tiang
jauh. Bentuknya pun bisa bola bawah ataupun bola lambung (drive, bukan
loft).
Keenam, umpan panjang (long ball). Dari segi arahnya, umpan panjang
ada yang dari sisi tepi ke sisi depan tengah (misalnya dari pemain sisi
luar ke depan gawang), dari sisi tengah ke sisi depan sayap (misalnya ke
pemain sayap), atau dari belakang lurus ke depan (baik yang dilakukan
di sisi tepi lapangan ataupun di sisi tengah lapangan).
Ketujuh, tembakan jarak jauh. Tembakan jarak jauh yang akurat dan
keras bak geledek seringkali bisa memecah kebuntuan serangan dan merobek
gawang lawan. Diantara pemain yang sangat ahli melakukannya adalah
Steven Gerrard dan Frank Lampard.
Kedelapan, trik individu. Trik individu kadangkala diperlukan untuk
menembus pertahanan lawan yang kokoh. Lakukanlah trik individu hanya
jika tidak ada lagi cara lainnya untuk menerobos pertahanan lawan dan
membobol gawang mereka. Namun ingat, lakukanlah trik individu hanya di
daerah pertahanan lawan, karena memang di daerah ini kita boleh dan
bahkan harus melakukan melakukan percobaan-percobaan yang berani dan
kreatif. Kalaupun trik individu yang kita lakukan gagal, toh bola masih
jauh dari pertahanan kita.
Kesembilan, bola mati (set piece). Bola mati tidaklah boleh
diremehkan. Tidak sedikit gol-gol tercipta dari eksekusi bola mati.
Diantara macam bola mati adalah sepak pojok (corner kick), tendangan
bebas (free kick) dan lemparan kedalam (throw -in).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar